MEDAN SUMATRA UTARA - Benny Silalahi adalah seorang non muslim, namun dia terpilih sebagai ketua pelaksana pembangunan Mushola For, ini adalah bentuk keragaman umat beragama, walaupun dia non Muslim tapi tergerak hatinya untuk membangun Mushola, ini sangat luar biasa.
Demikian dikatakan
Ketua Umum Rumah Komunikasi Lintas Agama ( RKLA), Hjh. Bunda Indah dalam pidato sambutannya pada acara peresmikan Mushola POR di Jl. Karya Jaya No.28, Pangkalan Masyhur, Kec. Medan Johor, Kota Medan, Sabtu(18/11/2023).
Disampaikannya bahwa, kami mengapresiasi berdirinya musholla untuk masyarakat. Apalagi Ketua Pembangunan Mushollanya adalah Non Muslim "Terimakasih bapak Hans Benny Silalahi. Bapak telah ikut berjuang untuk Muslim, " ujarnya.
Tokoh Nasional Ketua Majelis Taklim Halimah ini juga mengajak masyarakat untuk mengambil kebaikan dari kegiatan ini. Semua kita harus rendah hati. Mushola ini dibangun atas dasar kekeluargaan. Ikhlas. Ini harus dicontoh seorang Non muslim. Jangan habiskan waktu untuk mengerjakan yang tidak perlu. Jangan provokator sana sini. Lebih baik seperti yang dilakukan Hans ini, berbuat untuk masyarakat. Kita harus mengambil contoh yang baik dari agama lain, " katanya.
" Sekali lagi saya berterima kasih kepada bapak Hans dan panitia pembangunan musholla ini. Mari bercermin kepada Allah. Jangan dustakan nikmatnya.
Kalau salah bertobat, " ujarnya.
Baca juga:
Hijrahlah dari Sistem Jahiliah!
|
Sementara ditempat yang sama, Ketua POR Musholla, Hans Silalahi, SH, MH Berterima kasih kepada Hj. Bunda Indah yang memberikan waktunya untuk meresmikan Mushola yang menjadi kebanggaan masyarakat Medan Johor.
Hans juga berterimakasih kepada masyarakat yang hadir. Bertahun-tahun tidak ada mushola POR Sejati. Kemudian kami diskusi dan merencanakan pembangunan Mushola dan berdirilah mushola POR Sejati ini.
"Terimakasih kepada Bunda Indah. Semoga Bunda sehat-sehat selalu, "ujar pria yang juga berprofesi sebagai pengacara ini.
Masyarakat yang hadir juga mengapresiasi pembangunan musholla tersebut, mereka berterimakasih kepada Hans Silalahi dan panitia lainnya. Mereka berjanji merawat musholla dengan baik.
"Kami senang ada musholla di lapangan Sejati ini. Sebelumnya tidak ada musholla disini, "pungkas wanita berhijab ini didampingi masyarakat lainnya.
Selanjutnya Hj. Bunda Indah menggunting pita peresmian musholla dilanjutkan dengan Sholat.
Peresmian Mushola dihadiri oleh Wandi Budi Wijaya, SH (Sekretaris), Syahrul Alfat (bendahara), Babinsa, Ramses Butar-butar, SH, Pengajian, Tokoh Agama, Masyarakat. (Gib / RIzky Zulianda)